Hmmm.. Alhamdulillah bisa menulis lagi. :D hari ini aku mau mengarjakan PeEr dari kak tia. Yang sejatinya harus aku kerjakan minggu lalu yah? Yah, dari pada tidak dikerjakan sama sekali, telat-telat dikit gak apa-apa kali yah.hihihihi maklum deh, kan aq ku orang sibuk gitu.hohoho sibuk ngurus anak. Anak orang sih, yup, jadi baby siter sukarela.hahaha padahal aslinya Cuma nemenin keponakan maen.hehehe
So?? Mengapa anda menulis?
Kira-kira seperti itu yah pertanyaannya kemarin?hehehe *ditanya malah balik nanya.. :p OK, well Kenapa aku menulis, banyak kayaknya jawabannya. Maksudku banyak sekali alasan untukku menulis. Menulis itu just the flow *Bener gak ya tulisannya?* yah, intinya mengikuti arus lah, arus pikiran. Kadang sebenernya menulis untuk menuangkan unek-unek pikiran yang kadang takut jika terhapus. Kadang menulis karena takut terhapus unrek-unek pikirannya. Lho??? Hehehe
Kenapa aku menulis?
Karena aku suka (titik). Ada orang bilang, jika kita suka-sama-suka itu gak bisa dibantah, gak ada alasan untuk kata “suka”. Oyaaa?? Tapi aku pikir, seharusnya ada. Harus ada seribu satu alasan untuk membuat seseorang menjadi suka. Aku suka karena aku nyaman. Ya, dengan menulis membuat aku nyaman dan tenang dengan pikiranku. Aku suka karena aku ingin suatu ketika membaca ulang tulisanku, dan aku akan menyebutnya kenangan. Biasanya kenangan hanya berupa memori, tapi apa kamu pernah mendapati memorimu terkena virus dan tidak bisa terbaca lagi, hmmm pada akhirnya isi dalam memorimu harus diformat ulang, yah, ter-delete-lah isinya. Namun jika sebuah tulisan, mungkin dia akan menjadi usang, tapi setidaknya dia akan tetap terekam dalam sebuat lembaran, buku, atau diary, dan masih dapat dinikmati sampai anak cucu kita, atau bahkan cicit kita. Maka aku menulis agar suatu ketika, akan ada yang mengatakan,”wah ternyata nenekku dulu agak alay juga yah?hahaha”. Aku tidak akan kecewa saat keturunanku mengatakan itu. Aku mungkin akan merasa bangga karena mereka mengenal neneknya lewat tulisan-tulisannya.
Kenapa menulis?
Sejujurnya, menulis sudah menjadi hobiku sejak aku duduk di sekolah dasar. Yah, karena aku dulu tidak mengenal diary, aku biasanya hanya menulis beberapa lembar surat, lalu aku simpan. Amplopnya masih ada sampai sekarang, tapi tulisannya sepertinya sudah dibuang sama ibuku.hehehe
Mengapa aku menulis?
Karena aku pikir, menulis adalah perbuatan yang baik. Dimana aku dapat mencoba berfikir tentang kejadian menarik apa yang bisa aku kisahkan hari ini. Tentang apa yang baik yang aku dapatkan hari ini. Dan semua itu mendewasakan aku. Aku dapat menemukan diriku dalam sebuah tulisan, karena seperti yang aku katakan diatas, just the flow *mengikuti arus* arus pikiranku. Karena aku mengikuti apa yang aku pikirkan dan apa yang aku rasakan dalam sebuah tulisan, maka aku menemukan diriku dalam tulisan itu. Maka untuk itulah aku menulis.
Yups, cukup sekian cerita tentang menulisku. Saya ucapkan hatur nuwun sampun mampir dateng ngriyo kulo.. :D
NB : sore tadi aku dapat SMS dari seorang temen. Hampir saja aku mengabaikan isi SMS-nya karena biasanya isinya hanya kata-kata mutiara. Tapi kali ini berbeda, diakhir kalimat dia menyebutkan nama sesorang yang tidak asing bagiku “Nuriska Himmy F”. dia seseorang yang pernah aku sayangi hari ini berulang tahun. Seharusnya dia berumur 22 tahun, seharusnya! Tapi Tuhan berkata lain Beliau mengambilnya tepat 1bulan sebelum peringatan ulang tahunnya yang ke 17.
Nuriska Himmy Febriari ( 9 Februari 1990 – 9 Januari 2007) semoga disana tetap kau jaga senyummu saat melihat setiap orang yang mencintaimu disini. J